Minadzulumati Ilan Nur

0
1499

Oleh: Mak Ayu

Bergulung-gulung pekat langit hitam
Angin menusuk belulang rapuh
Hamburkan dedaunan berbaur debu
Guntur bersautan bersama loncatan api
Hujan menerus mendekap tiap rumah
Kegelapan menyelimuti
Badai tornado menghampiri

Jiwa-jiwa kalut berhimpitan di balik pintu
Saling mendekap sang pujaan hati
Merundukkan kepala dalam kepasrahan
Tengadahkan tangan mengharap keselamatan
Komat-kamit lantunkan dzikir panjang
Agar balak tak menyentuh nafasnya

Betapa takutnya kalian
Ketika alam menunjukkan satu sisi wajahnya
Padahal kematian jua tak bisa kautampik
Tergulung dalam hitam badai alam
Atau…
Tergulung dalam hitam kehidupan

Mengapa, kalian lebih takut gelapnya alam?
Tanpa merasa takut dalam kegelapan kehidupan
Berjalan menapaki tangga membeli tahta
Menebar pesona melewati jasad tanpa ruh
Bermuka manis menikmati bantuan berjangka
Menawarkan cinta berbalut materi
Hingga hilang akal tergerus laju keinginan

Kegelapan demi kegelapan kalian rambah
Untuk setetes air di ujung jari
Cahaya yang hadir 1400 tahun lalu
Kalian tepis karena masih ada matahari
Kalian sembunyikan dalam congkak kapital
Kalian tunda menganggap esok masih panjang

Pekat gelap badai tornado
Adalah lubang kehidupan terkelam
Tanpa aturan Islam yang menjadi cahaya

Meski menjadi bencana massal bertubi
Berkali dipukul, diseret dalam jurang kehinaan
Belumkah membuat kalian menyadari?
Belumkah membuat kalian takut?
Hingga terus menunggu keringat kering
Utopisnya kapitalisme sekuler

Oh… Tidak!
Aku akan terus meronta
Berjalan menyusuri lorong kehidupan
Di mana ada terang berada
Aku akan terus mengikutinya
Tinggalkan gulungan kegelapan
Sungguh pertolongan Allah sangat dekat

Artikulli paraprakGenerasi Kartini, Nasibnya Memilukan Hati
Artikulli tjetërKematian
Visi : Menjadi media yang berperan utama dalam membangun kesadaran umat tentang fakta kebutuhan mengembalikan kehidupan Islam. Semua isi berupa teks, gambar, dan segala bentuk grafis di situs ini hanya sebagai informasi. Kami berupaya keras menampilkan isi seakurat mungkin, tetapi Linimasanews.com dan semua mitra penyedia isi, termasuk pengelola konsultasi tidak bertanggungjawab atas segala kesalahan dan keterlambatan memperbarui data atau informasi, atau segala kerugian yang timbul karena tindakan berkaitan penggunaan informasi yang disajikan. Linimasanews.com tidak bertanggungjawab atas akibat langsung ataupun tidak langsung dari semua teks, gambar, dan segala bentuk grafis yang dihasilkan dan disampaikan pembaca atau pengguna di berbagai rubrik “publik” seperti Opini, Suara Pembaca, Ipteng, Reportase dan lainnya. Namun demikian, Linimasanews.com berhak mengatur dan menyunting isi dari pembaca atau pengguna agar tidak merugikan orang lain, lembaga, ataupun badan tertentu serta menjauhi isi berbau pornografi atau menyinggung sentimen suku, agama dan ras. Segala isi baik berupa teks, gambar, suara dan segala bentuk grafis yang disampaikan pembaca ataupun pengguna adalah tanggung jawab setiap individu, dan bukan tanggungjawab Linimasanews.com. Semua hasil karya yang dimuat di Linimasa news.com baik berupa teks, gambar serta segala bentuk grafis adalah menjadi hak cipta Linimasanews.com Misi : * Menampilkan dan menyalurkan informasi terbaru, aktual dan faktual yang bersifat edukatif, Inspiratif, inovatif dan memotivasi. * Mewadahi bakat dan/atau minat sahabat lini masa untuk turut berkontribusi membangun kesadaran umat tentang fakta kebutuhannya mengembalikan kehidupan Islam melalui literasi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini